Manado, Zona-akurat.com – Dalam upaya memperkuat pengawasan pemilu yang inklusif, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menerima kunjungan audiensi dari Pengurus DPD Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Sulut, Senin (5/8/2024). Kunjungan ini bukan hanya sekadar memperkenalkan kepengurusan baru, tetapi juga bertujuan untuk menjalin kerjasama kelembagaan yang lebih erat.
Fransiscus J P Enoch, Ketua DPD GAMKI Sulut, menjelaskan bahwa audiensi ini adalah bagian dari upaya organisasi untuk berkolaborasi dengan berbagai instansi, termasuk pemerintah dan KPU, demi optimalisasi pengawasan pemilu. “Kami ingin membangun kerjasama yang solid dengan Bawaslu, karena pengawasan pemilu membutuhkan keterlibatan semua pihak, termasuk organisasi kepemudaan seperti GAMKI,” ujar Enoch.
Anggota Bawaslu Sulut, Erwin Sumampouw, menyambut baik inisiatif GAMKI Sulut dan menekankan bahwa pengawasan pemilu tidak bisa hanya menjadi tanggung jawab Bawaslu semata. “Keterlibatan OKP sangat penting untuk memperkuat kerja-kerja pengawasan di lapangan,” kata Erwin.
Steffen Linu, Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Sulut, menambahkan bahwa kerjasama ini juga membuka ruang bagi masukan dan kritik konstruktif dari elemen masyarakat. “Kami mendorong masukan dari berbagai lini, termasuk OKP, untuk memastikan pengawasan pemilu yang lebih baik ke depan,” ungkap Linu.
Sementara itu, Kepala Sekretariat Bawaslu Sulut, Aldrin Christian, menegaskan komitmennya untuk mendukung setiap kerjasama kelembagaan yang akan datang. Kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pengawasan pemilu dan memastikan pelaksanaan demokrasi yang bersih dan adil di Sulawesi Utara.