Prabowo Lantik Pejabat Tinggi Negara, Dari Ketua MA hingga Sejumlah Kepala Badan dan Stafsus 

Jakarta, Zona-akurat.com – Hari ini, Selasa (22/10/2024), Presiden Prabowo Subianto akan melantik sejumlah pejabat penting di Istana Negara, Jakarta. Pelantikan yang dijadwalkan berlangsung pada pukul 10.00 WIB ini mencakup Ketua Mahkamah Agung, sejumlah kepala badan, staf khusus, penasihat presiden, serta pejabat di berbagai institusi strategis.

Acara ini diawali dengan pengambilan sumpah jabatan oleh Ketua Mahkamah Agung, Sunarto, diikuti dengan pengangkatan Utusan Khusus Presiden, Penasihat Khusus Presiden, dan staf khusus. Selain itu, beberapa badan penting seperti Badan Penyelenggara Haji, Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara, hingga Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan juga mendapatkan pengisian jabatan baru.

Ketua Mahkamah Agung

Pelantikan dimulai dengan pengambilan sumpah oleh Prof. Dr. H. Sunarto, S.H., M.H., sebagai Ketua Mahkamah Agung yang baru. Sunarto diharapkan mampu melanjutkan reformasi peradilan serta menegakkan hukum dengan adil di seluruh Indonesia.

Baca juga: Inilah Kementerian Negara Kabinet Merah Putih

Utusan Khusus Presiden

Presiden Prabowo juga melantik sejumlah Utusan Khusus yang akan mendukung berbagai sektor strategis negara, di antaranya:

  1. H. Muhamad Mardiono sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan.
  2. H. Setiawan Ichlas untuk Bidang Ekonomi dan Perbankan.
  3. K.H. Miftah Maulana Habiburrahman di Bidang Kerukunan Beragama dan Sarana Keagamaan.
  4. Dr. (HC) H. Raffi Farid Ahmad di bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni.
  5. H. Ahmad Ridha Sabana sebagai Utusan Khusus Bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, serta Ekonomi Kreatif dan Digital.
  6. Prof. Mari Elka Pangestu untuk Perdagangan, dan
  7. Hj. Zita Anjani di Bidang Pariwisata.

Penasihat Khusus Presiden

Presiden juga menunjuk sejumlah tokoh nasional sebagai Penasihat Khusus di bidang-bidang krusial, seperti:

  1. Prof. Dr. Muhadjir Effendy sebagai Penasihat Haji,
  2. Prof. Ir. Purnomo Yusgiantoro di bidang Energi,
  3. Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro dalam urusan Ekonomi,
  4. Jenderal TNI (Purn.) Prof. Dr. Dudung Abdurachman di bidang Pertahanan Nasional,
  5. Letnan Jenderal TNI (Purn.) Prof. Dr. dr. Terawan Agus Putranto untuk Kesehatan Nasional, dan
  6. Jenderal TNI (HOR) (Purn.) Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Penasihat Investasi.

Baca juga: Bawaslu Sulut Bahas Langkah Advokasi Hukum di Pilkada

Staf Khusus Presiden

Salah satu nama yang mencuri perhatian adalah Yovie Widianto, yang resmi diangkat sebagai Staf Khusus Presiden.

Badan Penyelenggara Haji

Di sektor keagamaan, K.H. Moch. Irfan Yusuf dilantik sebagai Kepala Badan Penyelenggara Haji, didampingi oleh Dr. Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai Wakil Kepala.

Badan Pengelola Investasi

Daya Anagata Nusantara H. Muliaman Darmansyah Hadad dilantik menjadi Kepala Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara, dengan Dr. Kaharuddin Djenod sebagai Wakil Kepala.

Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan

Sektor sosial juga mendapatkan perhatian khusus dengan pelantikan Budiman Sudjatmiko sebagai Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan, didampingi oleh Nanik Sudaryati Deyang dan Ir. Iwan Sumule sebagai wakilnya.

Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal

Badan yang mengurusi jaminan produk halal juga mengangkat Dr. Haikal Hassan sebagai Kepala, dan Dr. Afriansyah Noor sebagai Wakil Kepala.

Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus

Terakhir, Aris Marsudiyanto dilantik sebagai Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus, yang bertugas memastikan proyek-proyek strategis negara berjalan sesuai rencana.

Dengan pelantikan para pejabat ini, Presiden Prabowo berharap pemerintahan ke depan akan semakin solid dan mampu menjawab berbagai tantangan bangsa, termasuk dalam pengentasan kemiskinan, peningkatan investasi, serta menjaga stabilitas nasional di berbagai sektor. (ly). 

Related posts