Kadis Kominfo Talaud: Tak Ada yang Ditutup-Tutupi Soal Anggaran Media

Kepala Dinas Kominfo Talaud, Sthela F. Bentian.

Talaud, Zona-akurat.com – Di tengah pusaran tuntutan transparansi publik, Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfo) Kabupaten Kepulauan Talaud mendadak jadi sorotan.

Sebuah pemberitaan menyoroti “ketidakjelasan” soal anggaran publikasi di instansi tersebut, namun bagi Kepala Dinas Kominfo, Sthela F. Bentian, tuduhan itu dinilai tidak berdasar dan menyimpang dari realita di lapangan.

“Saya anggap berita itu tendensius. Isinya cenderung menyerang tanpa dasar yang kuat,” kata Sthela saat dihubungi, Selasa malam (6/5/2025).

Isu bermula dari dialog informal antara dirinya dengan seorang wartawan, yang mempertanyakan soal alokasi anggaran publikasi media. Sthela mengaku belum bisa menjawab langsung saat itu karena harus mengecek rincian keuangan terlebih dahulu.

“Anggaran kita juga terkena efisiensi. Jadi saya tidak ingat angka pastinya saat itu,” ungkapnya lugas.

Sthela tak menampik bahwa transparansi adalah ruh dari tata kelola birokrasi yang sehat. Ia pun mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya telah mendata sekitar 30 media lokal, di mana 27 di antaranya telah lolos verifikasi dari Bagian Hukum dan Pemerintahan dan tengah diproses untuk Perjanjian Kerja Sama (PKS).

“Kominfo tidak menutup-nutupi apa pun. Kami justru mengedepankan akuntabilitas, apalagi soal anggaran publikasi. Itu sudah jadi penekanan dari Bapak Bupati juga,” tutur Sthela.

Di lain pihak, Ketua DPRD Talaud, Engelbertus Tatibi, memberikan pandangan senada. Ia menyebut Kominfo sebagai instansi yang selama ini dikenal terbuka.

“Siapa saja bisa bertanya di sana, bukan hanya wartawan. Tapi, tentu jawaban juga harus berdasarkan data valid. Kalau Kadis tidak ingat detail anggaran saat ditanya langsung, itu wajar saja. Yang penting nanti dijawab berdasarkan dokumen resmi,” jelas Engelbertus via sambungan WhatsApp. (andre). 

Related posts