Jakarta, 11 April 2025 – Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, menunjukkan komitmen tinggi dalam mempercepat pembangunan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di daerahnya.
Didampingi oleh istri tercinta yang juga Ketua TP-PKK Sulut, Ny. Anik Fitri Wandriani, serta jajaran pimpinan Dinas Pariwisata se-Sulut, Gubernur Yulius menggelar serangkaian pertemuan maraton di Jakarta bersama dua tokoh sentral nasional: Menteri Pariwisata dan Menteri Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
Pertemuan strategis ini merupakan tindak lanjut langsung dari arahan Presiden RI terkait penguatan ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal serta pengembangan destinasi unggulan daerah.
Baca juga: Emas Antam Meledak! Tembus Rp1,9 Juta, Pecah Rekor Sepanjang Masa!
“Diskusi kami hari ini tidak hanya menyentuh aspek kelembagaan ekonomi kreatif, tetapi juga menyelami peluang hilirisasi produk lokal agar lebih kompetitif di pasar nasional bahkan global,” ungkap Gubernur Yulius.
Gubernur menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci utama untuk mewujudkan ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif yang berdaya saing tinggi.
Salah satu agenda utama adalah percepatan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Likupang, yang digadang-gadang menjadi pusat pertumbuhan pariwisata berkelas dunia di Indonesia Timur.
Selain itu, revitalisasi destinasi legendaris seperti Taman Laut Bunaken juga menjadi prioritas dalam upaya menjaring wisatawan berkualitas.
Baca juga: Data BPS: 14,37% Perempuan Indonesia Jadi Tulang Punggung Keluarga, Ini Faktanya!
Turut hadir dalam pertemuan ini sejumlah pejabat penting dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara serta pimpinan dinas terkait, yang semuanya satu suara dalam mendukung visi besar ini.
Dari pihak kementerian, hadir jajaran pejabat tinggi yang menyatakan kesiapan penuh untuk mendampingi dan memperkuat program-program strategis tersebut.
Langkah-langkah cepat dan terkoordinasi ini menjadi bukti bahwa Sulawesi Utara tidak ingin tertinggal dalam peta besar pembangunan nasional, khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. (ly).
