BITUNG, Zona-akurat.com – Ketua KPU Sulawesi Utara Kenly Poluan melalui Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM KPU Provinsi Sulut Awaluddin Umbola menjamin masyarakat Kabupaten Kepulauan Sitaro yang merupakan pengungsi dari bencana erupsi gunung Ruang mendapatkan hak pilih di Pilkada november mendatang.
Hal ini disampaikan Umbola saat KPU Sulut menggelar sosialisasi Tahapan Pilkada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur di Rusun Sagerat Bitung yang dihadiri ratusan pengungsi dari Desa Laingptehi dan Desa Pumpente Kabupaten Kepulauan Sitaro, Selasa (2/7/2024).
“KPU menjamin hak berdemokrasi masyarakat Sulut untuk tetap memperoleh hak pilih, terutama masyarakat Sitaro yang mendiami Rusun Sagerat Bitung, imbas dari bencana erupsi Gunung Ruang beberapa lalu,” ujar Umbola saat memberi sambutan.
Lanjut dikatakan, memang menjadi tantangan tersendiri untuk menjalankan tanggungjawab di Desa Laingptehi dan Desa Pumpente.
“Berbagai tantangan yang kami hadapi terkait dengan imbas erupsi gunung Ruang bagi dua desa ini bermacam-macam. Salah satunya dimulai dari rekrutmen PPK hingga Pantarlih. Hal-hal ini tentu dipengaruhi oleh beragam faktor, seperti belum terkonsolidasi data di dua desa ini dan faktor lainnya,” beber Umbola.
Meskipun begitu kondisi di lapangan, Umbola tetap menjamin hak berdemokrasi atau hak pilih masyarakat yang terdampak erupsi gunung Ruang tetap tersedia.
“Disini kurang lebih ada 92 kepala keluarga yang sudah tercoklit. Nah, setelah ini kami akan menetapkan daftar pemilih. Namun terkait masyarakat dua desa ini, kami masih berdasarkan data kependudukan pemilih dua desa ini,” jelas Umbola.
“Saya minta teman-teman Pantarlih untuk datang ke rumah pemilih melakukan pencocokan dan penelitian. Ini wajib, karena data harus valid dan bisa dipertanggungjawabkan,” pesannya.
Sementara, pemateri lain, Kol. Arm. Sumanto, S.Sos, MM selaku Asisten Teritorial Kasdam 13 Merdeka menuturkan pihaknya sebagai TNI, menurut undang-undang harus bersikap netral di Pilkada.
“Jadi kami akan berkontribusi dalam bentuk menjamin keamanan, seperti pada pesta demokrasi sebelumnya yang sudah dilalui. Kami harap juga masyarakat akur dan tertib sekalipun beda pilihan di Pilkada mendatang,” pungkas Sumanto. (ly).